Terpercayanews, – Menikah adalah suatu momen yang sangat istimewa yang terjadi pada diri manusia. Dengan menikah sesuatu yang dulu dilarangpun akhirnya bisa bernilai ibadah, oleh karenanya menikah sangat dinanti oleh para muda-mudi yang telah baligh. Hukum menikah dalam Islampun kondisiental artinya hukum yang berlaku sesuai dengan keadaan seseorang. Pernikahan akan menjadi sunah apabila seorang pria telah dewasa dan mampu memberi nafkah lahir batin, menjadi wajib manakala jika tidak segera menikah akan mudah terjadi zinah, bahkan hukum menikah bisa menjadi haram mana kala tujuannya untuk menyakiti.
Agar melancarkan niat seseorang untuk menikah dan memudahkan keberlangsungan akad pernikahan, di Kota Bengkulu memiliki Program HD Oto, yaitu calon pengantin bisa menggunakan mobil dinas Walikota BD 1 A dan Wakil Walikota 2 A, untuk melangsungkan proses pengantaran pengantin seperti akad nikah dan resepsi.
Seperti hari ini, Sabtu (14/11/2020), tak tanggung-tanggung 4 mobnas Walikota dan Wakil Walikota digunakan 4 pasangan pengantin yang hendak melangsungkan pernikahan yakni diantaranya pasangan pengantin menggunakan mobnas hari ini yakni Brian Adam dan Len Herliansi, Romi Wahyudi dan Shanti Devi Yusnita, Juliansyah dan Mayasari, serta Mutiara dan Satria.
Dengan berbagai tujuan yang berbeda. Program HD Oto ini memberikan pelayanan prima kepada setiap penggunanya dengan mengatarkan hingga ke lokasi yang telah ditentukan.
Salah satu pengguna mobnas yakni Brian Adam mengaku senang dapat menggunakan mobnas ini. Ia pun terheran-heran dengan terobosan Pemkot Bengkulu yang memperhatikan kebahagiaan masyarakat.
“Saya pun heran ternyata benar adanya mobnas Walikota dan Wakil Walikota dapat digunakan sabtu-minggu. Ini program tidak hanya gebrakan semata, buktinya saya sendiri hari ini dapat menggunakan mobnas BD 2 A milik Wakil Walikota. Program ini bukan kaleng-kaleng deh pokoknya,” ujar Brian dengan wajah sumringah.
Ia pun mengungkapkan bahwa ia menggunakan mobnas untuk mengantarkannya dari Kelurahan Sawah Lebar Baru ke Kelurahan Taba Mulan, Kabupaten Rejang Lebong.
“Saya kira awalnya hanya di Kota saja, ternyata bisa mengantarkan ke kabupaten. Ini benar-benar pelayanan prima dari Pemkot Bengkulu,” pungkasnya.
