TERPERCAYANEWS.com – Sempat dituding mencatut nama rekan profesi, wartawan media online faktaklik Irwandi memberikan klarifikasi. Dirinya menepis jika ada orang yang telah mencatut namanya saat melaksanakan kerja jurnalistik.
“Ini hanya salah paham, miss komunikasi. Tapi sudah selesai, kami tidak akan memperpanjang permasalahan ini. Saya tidak pernah mencatut nama, intinya disitu saja,” kata Irwandi, usai bertemu dengan Ketua SMSI Bengkulu Utara, Kamis 3 Februari 2022.
Irwandi mengatakan, pertemuan yang digagas Ketua JMSI Bengkulu Utara ini merupakan ajang silaturahmi guna meluruskan apa yang sebenarnya terjadi. Kesalahpahaman dapat dijadikan ajang pembelajaran bagi semua agar selalu mengedepankan tabayun dalam menyikapi suatu polemik.
“Kami mengerti jika beliau marah dan tidak terima. Namun setelah kami bertemu dan berbincang beliau mengerti dan memahami. Kami tidak ingin berlarut, khawatir ada pihak-pihak yang mengambil kesempatan dalam permasalahan ini,” imbuhnya.
Sementara itu ketua SMSI Kabupaten Bengkulu Utara, Ismail Yugo mengungkapkan, usai mendengarkan klarifikasi, pihaknya tidak akan memperpanjang permasalahan ini. Menurutnya, komunikasi harus selalu dibangun, baik antar pewarta hingga kepada pejabat publik.
“Beliau sudah memberikan klarifikasi, dan kami menerima itu. Kami sepakat tidak akan menyalahkan pihak manapun, dan kami menyadari karena kurangnya komunikasi,” kata Ismail Yugo.
Digagas oleh Ketua JMSI Bengkulu Utara, Suheri Kasmidi, mediasi digelar melibatkan sejumlah pelaku media. Kedua belah pihak sepakat tidak akan memperpanjang permasalahan yang sebelumnya sempat mencuat.
Penulias : Marges