TERPERCAYANEWS.com – Terkait wacana Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu yang ingin menarik pernyataan modal dari Bank Bengkulu, mendapat dukungan dari Ketua Komisi I DPRD Kota Bengkulu Teuku Zulkarnen.
Teuku mengatakan sudah saatnya Pemkot melakukannya, karena sekarang ini sudah memiliki bank sendiri dan 100 persen milik Pemkot yakni Bank Fadhila.
“Di Bank Bengkulu hanya pemegang saham minoritas, sedikit sekali kontribusinya. Maka saya menyarankan kepada Pemkot untuk segera menarik penyertaan modal di Bank Bengkulu,” kata Teuku, Sabtu, 13 Maret 2021.
Dengan modal awal hanya 7 miliyar, dengan semangat bersama Bank Fadhila ini dapat jalan dan beroperasi dengan baik, sedangkan saat ini Pemkot memiliki modal sekitar Rp 13 milyar di Bank Bengkulu, “lebih baik modal di Bank Bengkulu di tarik untuk menambahkan modal di Bank Fadhilah,” kata Teuku.
Untuk diketahui sebelumnya Pemerintah Kota Bengkulu telah memindahkan Kas Daerah dari Bank Bengkulu ke Bank Syariah Indonesia (BSI). Sekarang ini Pemkot kembali berencana akan menarik pernyataan modal dari Bank Bengkulu, dan akan dipindahkan ke Bank Fadhila. (Kempul)
